Alunan Subuh
Desau romansa subuh menggema
pertanda Pungguk diujung
jauh kesempatannya
merayu lambai keanggunan bulan
Merapikan kisut bersuhuf-suhuf sajak
segaris mengernyit menajamkan seringai
ketidak-pastian
kehakikian bulan merindukannya
Atau Sebaliknya?
Oi, biarlah belantara jabarut
Dicelup hujan untuk
Mengamininya.
Aka aXilem
Tidak ada komentar:
Posting Komentar